Clara Fey lahir di kota Aachen pada 11 April 1815. Ia adalah anak keempat dari lima bersaudara. Keluarganya adalah pengusaha tekstil yang berkecukupan di kota yang sama. Ayahnya, Louis, meninggal karena stroke ketika Clara Fey berusia lima tahun.
Clara Fey belajar di bawah bimbingan Luise Hensel. Di kemudian hari, ia berkenalan dengan dua orang kudus, Pauline von Mallinckrodt dan Franziska Schevier. Selama masa kecilnya, Clara Fey sangat akrab dengan kemiskinan di kota Aachen. Perjumpaan inilah yang mendorongnya untuk menolong penderitaan orang-orang miskin yang ia jumpai. Bersama teman-temannya, Clara Fey menginisiasi pendidikan formal di kota Aachen pada 1837, secara khusus bagi anak-anak. Baginya, langkah ini adalah upaya Clara Fey menjawab pentingnya pendidikan bagi anak-anak tersebut.
Pada 2 Februari 1844, Clara Fey mendirikan Kongregasi PIJ di kota yang sama, sebagai sarana untuk “menghantar anak-anak pada Yesus Kristus” dan mendidik anak-anak kecil dalam lingkungan religius. Sekitar tahun 1835, Clara Fey mulai membaca karya St. Teresa dari Ávila. Ia pun bermaksud mendedikasikan hidupnya sebagai suster Karmelit. Namun, pada 1841, pembimbing rohaninya, Pastor Wilhelm Sartorius, mendorongnya untuk membaca karya-karya St. Fransiskus dari Sales. Hingga pada 1850, Clara Fey mengikrarkan kaul sebagai suster.
Kongregasi yang didirikan Clara Fey mendapat persetujuan dari keuskupan pada 28 Januari 1848 dari Uskup Cologne dan dekrit kepausan oleh Paus Pius IX pada 11 Juli 1862. Persetujuan kepausan untuk kongregasi PIJ disampaikan oleh Leo XIII pada 15 Juni 1888. Clara Fey menegaskan bahwa regula kongregasi PIJ berdasarkan ajaran-ajaran St. Agustinus.
Clara Fey sendiri menjadi superior jenderal pertama hingga wafatnya. Pada 1875, Kulturkampf mendorongnya dan kongregasi yang didirikannya untuk memindahkan karya pelayanan yang dimulainya di kota Aachen ke Belanda. Di Belanda inilah, Clara Fey tinggal hingga akhir masa hidupnya pada Mei 1894. Di kemudian hari, devosi pada Clara Fey mulai dikenal di kalangan umat di Simpelveld.